CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada Red Hat Enterprise Linux (RHEL). Proyek ini berusaha untuk 100% binari kompatibel dengan produk hulunya (RHEL). Arsip perangkat lunak tambahan menyediakan versi terbaru paket-paketnya, berbasis paket RPM. CentOS singkatan dari Community ENTerprise Operating System (Sistem Operasi Perusahaan buatan Komunitas/Masyarakat) yang merupakan proyek independen yang bertujuan untuk menyediakan distribusi GNU/Linux yang stabil untuk institusi dan perseorangan yang tidak sangat memerlukan support untuk menjalankan sistem yang mereka miliki.
Ada beberapa cara untuk mensetting IP address pada centos. Berikut Saya akan coba menjelaskan cara mensetting IP address pada centos.
1. Setting IP address melalui GUI
Klik Menu System, kemudian klik Administration, lalu klik Network. Maka akan muncul dialog box berikut :
Double klik border berwarna biru atau klik tab edit
Pilih “Automatically obtain IP address setting with: dhcp”. artinya user menggunakan DHCP
Pesan yang diberi lingkaran merah adalah pesan untuk mensetting IP static. Isilah kolom address untuk IP address, kolom subnet mask dan default gateway address-nya. Tutup halaman, lalu klik tab file/berkas pada jendela Network Configuration, lalu pilih save.
2. Setting IP address melalui editor VI
3. Setting IP address melalui console/terminal
Login dengan menggunakan root
Ketikkan perintah #cd(spasi)/etc/sysconfig/network-scripts/
Lalu masuk ke editor vi dengan perintah #vi(spasi)ifcfg-eth0
Ubah Script eth0 di folder tersebut dengan mengisi skrip berikut ini (dalam modus edit) :
DEVICE=eth0
BOOTPROTO=static
BROADCAST=192.168.0.255
IPADDR=192.168.0.75
NETMASK=255.255.255.0
NETWORK=192.168.1.0
ONBOOT=yes
TYPE=Ethernet
BOOTPROTO=static
BROADCAST=192.168.0.255
IPADDR=192.168.0.75
NETMASK=255.255.255.0
NETWORK=192.168.1.0
ONBOOT=yes
TYPE=Ethernet
Tekan tombol Esc untuk masuk modus perintah, lalu ketik perintah :w untuk menyimpan data tanpa keluar dari editor atau ketik perintah :wq untuk menyimpan data dan keluar dari editor vi.
Ketikkan perintah #system-config-network-tui
Selanjutnya akan muncul dialog sebagai berikut :
Selanjutnya, pilih Edit Device. Maka akan muncul tampilan berikut :
Lalu pilih eth0, maka akan tampil menu berikut :
Hapus tanda [*] pada Use DHCP dengan tombol Spasi, kemudian masukkan nilai Static IP, Netmask, dan Default Gateway Ipnya :
- Tekan tab untuk menuju ke tombol Ok, lalu tekan Enter. Jika semua setting telah benar, klik tombol Save & Quit.
- Untuk mengeceknya, kembali ke terminal, lalu ketikkan perintah berikut:
#cat /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0
- Maka nilai IP address telah berubah. IP address kali ini telah menjadi IP Statis.
Pesan yang diberi lingkaran merah adalah pesan untuk menampilkan IP address sesuai dengan yang telah kita set sebelumnya.
4. Setting IP address melalui console/terminal
Ketikkan perintah #ifconfig(spasi)eht0(spasi)IPaddress(spasi)netmask(spasi)subnet
Contoh : #ifconfig(spasi)eth0(spasi)23.11.11.1(spasi)netmask(spasi)255.0.0.0
Jika setelah menekan Enter tidak ada info apapun, berarti IP address telah berhasil diubah. Untuk memastikannya, user dapat mengetikkan perintah #ifconfig untuk melihat IP address yang baru saja diubah.
Jangan lupa untuk selalu me-restart jaringan setelah melakukan perubahan atau setting IP address dengan mengetikkan perintah #service network restart atau #/etc/init.d/network(spasi)restart
Demikian penjelasan dari Saya, kalo masih bingung mending langsung dipraktekin aja yah…